Perlahan dari Tasya Rosmala

Perlahan

Tasya Rosmala20 Jul 2020 1 - Lagu & Album Musik

Perlahan

Tasya Rosmala telah lama malang melintang dalam kompetisi pencarian bakat dangdut Indonesia. Pedangdut yang berasal dari Pasuruan ini sebenarnya memiliki kelebihan dibalik umurnya yang masih sangat muda. Di umur yang belum cukup 18 tahun, ia sudah bisa mengalahkan Via Vallen dan Nella Kharisma dengan bakatnya. Bagi yang masih baru mendengarkannya bernyanyi, akan terkejut mengetahui bahwa umur semuda dia telah memiliki vokal yang benar-benar padat dan kental. Hal ini hanya membuktikan bahwa vokal Tasya adalah kemampuan yang sudah ada sejak lahir dan tidak bisa dimiliki semua orang. Menjalani karir bernyanyi sejak umur 6 tahun dan memiliki orang tua yang juga penyanyi memberikan privilege untuk Tasya berkembang lebih dewasa dan lebih matang dalam bermusik. Di umur 11 tahun, ia sempat tampil di acara live fenomenal “Yuk Keep Smile” atau YKS di TransTV dengan menyanyikan lagu “Laksmana Raja di Laut” milik “Iyeth Bustami.” Melanjutkan karirnya yang lebih profesional lagi, ia bergabung dengan orkes Adella pimpinan H. Totok. Bersama orkes ini, ia telah merilis lagu “Prasasti Cinta, Dermaga Cinta, Tangis Tanpa Air Mata”, dan masih banyak lagi. Berawal dari sinilah ia kemudian banyak panggilan untuk menggung di Bintang Pantura, D`Academy, Inbox, dan berbagai event besar lainnya. Perlahan tapi pasti, alunan piano membuka lagu ini dengan warna lagu klasik. Tampak Tasya dibalut gaun berwarna krem dengan payet-payet bunga membuat kesan yang sangat elegan di video musik ini.Make up yang tidak berlebihan dan fashion sense yang tidak berlebihan menjauhkannya dari kesan “murahan” yang biasa ditampilkan penyanyi dangdut lainnya, yang mana lebih cocok dengan image musik dimasa ini. Video musik ini mengambil latar belakang perkotaan dengan langit yang temaram ditemani cahaya lampu rumah-rumah dibelakangnya. Tasya diposisikan seperti datas sebuah gedung dengan gubuk kecil dibelakangnya, menambah kesan elegan dan minimalis pada video musiknya. Dibantu pencahayaan romantis di atas kepalanya yang membentuk huruf X menjadikan frame yang didapat jadi instagramable dan cocok untuk warna msuik yang dinyanyikannya. Sepanjang video berlangsung, syuting berfokus hanya pada Tasya, teknik perpindahan frame satu ke yang lain dibuat seminimal mungkin, seperti fade-out, fade-in, zoom-out, zoom-in, dan lain-lain. Teknik bernyanyi Tasya berbeda dari yang biasa dilakukan oleh penyanyi koplo lainnya. Ia bernyanyi dengan lembut dan lebih adem disini sehingga pendengar tidak jarang yang merasa begitu luluh mendengarnya. Mulai dari verse ke chorus, tidak terjadi loncatan BPM yang kentara sehingga kata-kata elegan adalah poin penting dari musik ini. Sebagai peraih penghargaan Penyanyi Dangdut Pendatang Baru Wanita Terpopuler di tahun 2017, ia juga tidak henti-hentinya menuai beberapa penghargaan lain seperti Penyanyi Pendatang Baru Paling Ngetop di SCTV Music Award di tahun 2018 dan Penyanyi Dangdut Pendatang Baru Terpopuler di Anugrah Dangdut Indonesia 2017.
About Perlahan :

Dirilis pada 20 Jul 2020, Perlahan adalah album yang luar biasa dari Tasya Rosmala telah memberikan penampilan terbaik mereka di Perlahan dan tentunya suguhan bagi para penggemar mereka. Instal Aplikasi JOOX sekarang dan dengarkan lagu Perlahan secara online kapan saja.

Komentar (5)

Agus Dianto
Agus Dianto

ok tasya saya suka lgu kmu

Reiner Id
Reiner Id

suarane dek Tasya selalu paling di hati bagi semua pendengarnya👍

Eddy
Eddy

Aku tau video Tasya mulai yg usia 5th memang sangat berkarakter,,

Asti Ratna Sari
Asti Ratna Sari

bikin baper lagunya

rehan
rehan

ngena bgt lagunya

.